Minggu, 09 September 2012

waktu luang

Kegiatan di masa remaja sering hanya berkisar pada kegiatan sekolah dan seputar usaha menyelesaikan urusan di rumah, selain itu mereka bebas, tidak ada kegiatan. Apabila waktu luang tanpa kegiatan ini terlalu banyak, pada si remaja akan timbul gagasan untuk mengisi waktu luangnya dengan berbagai bentuk kegiatan. Apabila si remaja melakukan kegiatan yang positif, hal ini tidak akan menimbulkan masalah

NAPAK TILAS KE JEJAK-JEJAK MASA REMAJA DI MASA LALU


Pada kesempatan acara Blogililcious di Maros, saya sangat gembira bisa jumpa dengan kawan lama saya, Andy Kurniawan (akrab saya panggil Wawan) yang juga menjadi “saksi hidup” awal saya menjalani masa-masa memulai aktifitas menulis di SMA. Seperti yang sudah saya tuliskan disini, bersama Wawan kami merintis terbitnya Bulletin Siswa ala stensilan SMAN 1 Maros, dimana kami berdua menjadi penulis, editor, lay-outer, tukang ketik, office boy, sekaligus tukang putar engkol mesin stensilan :) .
Ketika tahu bahwa Wawan menjadi salah satu peserta Blogilicious, saya langsung menghampiri dan memeluknya erat-erat. Terakhir jumpa Wawan, seingat saya waktu masih di kampus UNHAS tahun 1993 waktu pulang ke Maros satu pete-pete/angkot. Kami berdua beda fakultas, saya di Fakultas Teknik Jurusan Mesin dan Wawan di Fakultas Sospol Jurusan Hubungan Internasional. Kami lalu bercakap-cakap panjang tetap aktifitas kami saat ini. Wawan kini bekerja di Pemda Kab.Maros, menangani bagian Pemuda, Olahraga dan Seni serta memiliki 3 orang anak. Wawan juga menekuni bidang Hypno Therapy dan menjadi salah satu trainer dan konsultan terkemuka di bidang ini di Sulawesi Selatan.
Dengan menumpang mobil Toyota Avanza-nya, Wawan mengajak saya mengunjungi rumahnya yang letaknya tak jauh dari SMA kami dulu. Saya masih ingat pernah beberapa kali ke rumah Wawan untuk menyelesaikan “proyek” Bulletin stensilan kami. Wawan bersama keluarga memang menempati rumah peninggalan orangtuanya. Tak banyak perubahan disana dan saya merasakan aura kehangatan persahabatan yang tulus, seperti pernah saya rasakan dulu, hampir 24 tahun silam.
Saya sempat melaksanakan sholat disana sampai kemudian menelepon beberapa kawan SMA kami yang berdomisili di Maros. Sayangnya, beberapa yang kami hubungi sedang sibuk atau telepon tidak diangkat. Saya sangat gembira ketika salah satu kawan saya di kelas II & III Fisika SMAN 1 Maros, Ismail menjawab telepon dan menyatakan siap datang ke rumah Wawan menemui saya. Kebetulan saja, Ismail yang tinggal di Bantimurung sedang mengunjungi rumah orang tuanya, dan dalam perjalanan pulang ke kediamannya di Sungguminasa sekalian akan mampir.
Saat Ismail datang, kami kembali berpelukan melampiaskan rindu. Tak banyak yang berubah pada lelaki tinggi dan humoris itu. Ismail yang kini bekerja di Nusantara Infrastructure Bosowa Group dan ayah dari 4 anak itu kemudian bercerita tentang pekerjaannya saat ini yang memang sesuai dengan latar belakang pendidikannya di Fakultas Teknik Sipil UNHAS. Kami lalu memutuskan untuk mengunjungi SMA kami dulu.

Masa Remaja Manusia


  1. Masa remaja  dan perkembangannya
Siswa sekolah menengah pertama merupakan masa usia remaja. Dalam bukunya Psikologi Perkembangan (2009:206), Hurlock menjelaskan bahwa istilah remaja atau adolescence berasal dari kata Latin adolescere yang berarti “tumbuh” atau “tumbuh menjadi dewasa”. Andi Mappiere merumuskan rentang usia remaja dalam buku Psikologi Remaja (1982:25), bahwa rentang usianya antara 13 sampai 17 tahun untuk remaja awal dan 18 sampai sampai 21 tahun untuk remaja akhir. Masa remaja merupakan  masa yang masih labil dan berada dalam titik rawan manusia. Masa remaja berada dalam masa transisi dari kanak-kanak menuju dewasa. Masa pancaroba ini memungkinkan adanya ketidakjelasan arah pemikiran dan tingkahlakunya. Kadang menampilkan diri dengan sikap yang seakan-akan sudah dewasa, tetapi, sebenarnya secara mental belum matang dan siap menerima keadaan dirinya sebagai orang dewasa. Tetapi pada saat yang sama, kadang berlaku kekanak-kanakan jika sedang atau dipaksa menghadapi permasalahan hidupnya secara mandiri. Dalam masa ini, pemaksaan adanya pemandu dan penuntun bisa berarti ancaman bagi perkembangannya, tetapi sebenarnya manusia usia remaja sangat membutuhkan tuntunan dan pedoman yang jelas untuk arah masa sepannya, meskipun penolakan tentunya ada dan bahkan bersikap keras kepala memaksakan kehendaknya sendiri, tanpa menghiraukan bimbingan dan peringatan guru atau orang tuanya.. Tidak mengherankan jika banyak orang tua yang dibuat kalangkabut menghapi berbagai kerenah remaja ini.
Dalam Psikologi Remaja (1982:42), Andi Mappiare menjelaskan pertumbuhan dan perkembangan merupakan dua jenis perubahan yang saling berkaitan. Pertumbuhan lebih menonjolkan perubahan fisik, sedangkan perkembangan cenderung ke persoalan psikis atau kejiwaan remaja.
Arti perubahan menurut Boring, Langfeld, dan Weld, lebih dekat kepada makna “kematangan”, di mana perubahan tersebut mencapai kematangan jika secara fisik dan psikis sudah mendapai tahapan tertentu dalam fase perkembangan manusia. Dengan demikian menurut Boring, bahwa pertumbuhan dan perkembangan dapat  mengacu pada perubahan sebagai akibat adanya pengaruh yang mengenai kehidupan organisme.
  1. Ciri-ciri masa remaja
Menurut Hurlock, remaja memiliki ciri-ciri khusus yang spesifik dalam diri seorang remaja, yaitu :
  1. Masa remaja sebagai periode yang penting
Meskipun semua periode adalan penting, tetapi kadar kepentingan usia remaja cukup tinggi mengingat dalam periode ini begitu besar pengaruh fisik dan psikis membentuk kepribadian manusia. Periode ini membentuk pengarugh paling besar terhadap fisik dan psikis manusia sepanjang hayatnya kelak.
  1. Masa remaja sebagai periode peralihan
Peralihan bukan berari terputusnya suatu rangkaian sebelumnya dengan rangkaian berikutnya. Peralihan lebih menuju pada arti sebuah jembatan pergantian atau tahapan antara dua titik. Titik ini juga bisa disebut titik rawan periode manusia, di mana dalam titik ini terbuka peluang untuk selamat atau tidaknya pola pikir dan pola sikap manusia sebagai pelaku peralihan itu sendiri. Peralihan ini dari masa kanak-kanak menuju dewasa. Tidak dikatakan masa kanak-kanak yang penuh masa-masa bermain-main, tetapi juga tidak masa dewasa, yang penuh kematangan dalam pemikiran dan tingkah laku.
  1. Masa remaja sebagai periode perubahan
Tingkat perubahan tingkah laku remaja sama dengan perubahan fisiknya. Ada lima perubahan yang bersifat universal :
a)      Meningginya emosi
b)      Perubahan tubuh
c)      Perubahan minat dan peran dalam pergaulan sosial
d)      Perubahan pola nilai-nilai yang dianutnya
e)      Perubahan yang ambivalen, di mana masa remaja biasanya menginginkan perubahan, tetapi secara mental belum ada kesadaran tanggungjawab atas keinginannya sendiri.
  1. Masa remaja sebagai usia bermasalah
Masa remaja memiliki masalah yang sulit di atasi, disebabkan adanya kebiasaan penyelesaian masalah dalam masa sebelumnya yaitu masa kanak-kanak oleh orang tua dan guru sehingga remaja kurang memiliki pengalaman dalam menyelesaikan setiap masalahnya. Oleh karena dalam penyelesaian masalahnya remaja kurang siap, maka kadangkala tidak mencapai keberhasilan yang memuaskan, sehingga kegagalan tersebut bisa berakibat tragis.
  1. Masa remaja sebagai masa mencari identitas
Salan satu cara untuk menampilkan identitas diri agar diakui oleh teman sebayanya atau lingkungan pergaulannya, biasanya menggunakan simbol status dalam bentuk kemewahan atau kebanggan lainnya yang bisa mendapatkan dirinya diperhatikan atau tampil berbeda dan individualis di depan umum.
  1. Masa remaja sebagai usia yang menimbulkan ketakutan
Sebagaimana disampaikan oleh Majeres yang dikutip oleh Hurlock dalam Psikologi Perkembangan (2009:208), disebutkan bahwa “banyak anggapan popular tentang remaja yang mempunyai arti yang bernilai, dan sayangnya, banyak yang bersifat negatif”. Ini gambaran bahwa usia remaja merupakan usia yang membawa kekhawatiran dan ketakutan para orang tua. Stereotip ini  memberikan dampak pada pendalaman pribadi dan sikap remaja terahadap dirinya sendiri.
  1. Masa remaja sebagai masa yang tidak realistk
Berbagai harapan dan imajinasi yang tidak masuk di akal seringkali menghias pemikiran dan cita-cita kaum remaja. Ambisi melintasi logika tersebut tidak dapat dikendalikan dan selalu ada dalam pengalaman hidup perkembangan psikologi remaja. Ia melihat dirinya dan orang lain sebagaimana yang dicita-citakan dan diinginkan, bukan sebagaimana adanya di alam nyata.
  1. Masa remaja sebagai ambang masa dewasa
Kebiasaanya di masa kanak-kanak, ternyata masih juga kadang terbawa di usia remaja ini, dan teramat sukar untuk menghapusnya. Sementara usianya yang menjelang dewasa menuntut untuk meninggalkan kebiasaan yang melekat di usia kanak-kanak tersebut. Menyikapi kondisi ini, kadangkala untuk menunjukkan bahwa dirinya sudah dewasa dan sudah siap menjadi dewasa, mereka bertingkahlaku yang meniru-niru sebagaimana orang dewasa di sekitarnya bertingkahlaku, bisa tingkahlaku positif dan bisa negatif.
c. Tugas perkembangan masa remaja
Dalam buku Psikologi Perkembangan (2009:10), Hurlock memberikan rician tugas-tugas perkembangan masa remaja, yaitu :
v     Memperoleh hubungan-hubungan baru dan yang lebih matang dengan yang sebaya dari kedua pria maupun wanita
v     Memperoleh peranan sosial pria dan wanita
v     Menerima fisik dari dan menggunakan badan secara efektif
v     Mengharapkan dan mencapai perilaku sosial yang bertanggungjawab
v     Memperoleh kemandirian diri melepaskan ketergantungan diri dari orang tua dan orang dewasa lainya.
v     Mempersiapkan karier ekonomi
v     Persiapan perkawinan dan kehidupan berkeluarga
v     Memperoleh perangkat nilai dan sistem etis sebagai pegangan untuk berperilaku.

PERKEMBANGAN PADA MASA REMAJA

Kali ini saya akan membahas mengenai salah satu hal yang berkaitan dengan psikologi, yaitu mengenai perkembangan remaja. Remaja adalah tahap dimana seorang manusia sedang mencari identitas diri. Pada tahap remaja biasanya seseorang memiliki pikiran yang ego sentris yang beranggapan bahwa dirinya benar. Ledakan perkembangan remaja dalam diary anne frank, dia membuat penisbahan yang menyedihkan terhadap perkembangan fisiknya. Sepatu yang tak dapat digunakan dan rompi yang begitu kecil. Dan anne frank berada dalam ledakan perkembangan masa remaja yaitu peningkatan tajam pada tinggi dan berada yang berlanjut, kepada kematangan seksual. Ledakan perkembangan masa remaja atau yang disebut (adolescent growth spurt) terjadi pada usia 91/2 tahun dan 14 tahun (biasanya dimulai pada usia 10 tahun) pada anak perempuan. Dan untuk anak laki - laki biasanya dimulai pada usia 12 tahun. Ledakan perkembangan masa remaja biasanya berlangsung sekitar 2 tahun. Dan setelah masa tersebut berakhir maka anak tersebut mencapai kematangan seksual. Ada pun karakteristik yg dimiliki pada masa remaja yg terus berkembang, yaitu karakteristik seks primer dan karakteristik seks sekunder. 
Karakteristik seks primer adalah : organ yang berkaitan langsung dengan reproduksi, yang membesar dan matang sepanjang masa remaja.
Karakteristik seks sekunder : sinyal fisiologis kematangan seksual.
Dan pada masa remaja memiliki rasa terhadap citra tubuh. Apa itu  citra tubuh?..., citra tubuh adalah keyakinan deskriptif dan evaluatif tentang penampilan seseorang. Kepedulian terhadap citra tubuh hal tersebut dapat mengarah upaya obsesif mengontrol berat badan. Pola ini menjadi lebih umum diantara anak perempuan ketimbang anak laki - laki dan jarang terkait dengan masalah berat badan yang sebenarnya. Karena peningkatan lemak tubuh normal anak perempuan sepanjang masa pubertas terutama mereka yang mengalami perkembangan pubertal lebih awal banyak diantara mereka yang menjadi tidak senang dengan penampilan mereka, merefleksikan penekanan kultural terhadap atribusi fisik wanita. Dan citra tubuh negatif ini dapat mengarah kepada masalah gangguan makan. Gangguan makan yang mengandung pola abnormal adalah anorexi nervosa & bulimia nervosa.
1.    anorexia nervosa adalah gangguan makan yang ditandai dengan melaparkan diri.
2.    bulimia nervosa adalah gangguan makan dimana seseorang secara reguler mengkonsumsi makan dalam jumlah besar kemudian membersihkan tubuhnya dengan obat pencahar, memuntahkannya dengan sengaja, berpuasa, dan melakukan latihan fisik berlebihan.
Ada pun masalah dikalangan remaja saat ini yang masih masalah utama dalam dunia, ysitu penggunaan obat terlarang dan penyalahgunaan obat terlarang.
Penggunaan obat terlarang dikalangan remaja sudah bukan berita biasa lagi. Bahkan sekarang para remaja sudah terang - terangan menggunakan obat terlarang itu dalam masyarakat. Dan faktor yang menyebabkan penggunaan obat terlarang itu sendiri adalah
A.    buruknya kontrol impuls dan kecenderungan mencari sensasi.
B.    pengaruh dari faktor keluarga seperti penerimaan terhadap obat terlarang oleh orang tua dan buruknya pola asuh dari orang tua.
C.    tempramen tinggi.
D.    masalah perilaku berkesinambungan,khusunya agresi
E.    kegagalan akademis dan kurangnya komitmen terhadap pendidikan.
F.    berteman dengan pengguna
G.    aliensi dan mempunyai sifat pemberontak.
H.    inisiasi penggunaan obat terlarang di usia dini.
Dan itulah penjelasan mengenai masa - masa perkembangan di saat remaja. Yang mungkin bisa anda baca dan pelajari.
Sekian tulisan saya, mengenai perkembangan disaat remaja.semoga bermanfaat buat anda
Terima kasih

Masa Remaja : Awal Dari Sebuah Masa Depan


Semua orang juga udah tahu kalau masa-masa yang paling indah adalah masa-masa ketika kita remaja atau masa-masa disekolah (SMP dan SMA), ya karena disinilah awal dari sebuah masa ketika kita meraba dan mengenal satu demi satu sebuah kehidupan mulai dari mengenal rasanya berpacaran, bermain musik, berorganisasi atau memulai dunia luar yang lebih luas.
sekolah1Saya sendiripun merasakan bagaimana indahnya masa-masa tersebut, sungguh beruntung saya bisa merasakannya bagaimana dulu mempunyai teman akrab yang bisa dikatakan satu hati alias kompak mungkin kalau bahasa sekarang nge-Gank, tapi saat itu kita kompak dalam dunia seni yaitu bermain musik alias nge-band.
Sayang rasanya bila masa-masa remaja kita harus lewatkan tanpa kegiatan-kegiatan yang positif yang nantinya akan berpengaruh terhadap kehidupan kita dimasa mendatang.
Tapi ketika masa remaja telah lewat, yang saya maksud adalah ketika saya selesai sekolah menengah atas, disinilah saya merasakan awal dari penentuan masa depan saya sendiri mau dibawa ke arah mana, apa mau jadi gembel atau sukses. Padahal pola pikir ini belum pernah muncul sebelumnya ketika masih sekolah.
Saya sering senyum simpul sendiri sekarang ketika menyaksikan anak-anak gambar2sekolah yang berkerumun dipinggir jalan entah mereka bolos sekolah atau pulang sekolah, rasanya saya jadi ketawa sendiri dan miris “Mereka Kelak Akan Jadi Apa”, sungguh berat rasanya ketika dunia yang penuh kesenangan yang belum memikirkan rasa tanggung jawab harus kita tinggalkan tiba-tiba harus dihadapkan oleh dunia yang sebenarnya harus kita jalani dimana sebuah langkah harus dimulai yang harus berebutan dengan ratusan ribu langkah lainnya serta satu sama lain mungkin akan saling menjegal…..
Gengsi dan malu berkumpul jadi satu ketika harus dihadapkan dalam pencarian mata penghasilan, ya…rasanya gimana gitu pada saat kita harus menyusuri jalanan memasuki satu persatu perusahaan untuk mendapatkan satu pekerjaan yang terkadang ga sesuai dengan keinginan.
Beban yang ada adalah rasa malu terhadap orang tua dan lingkungan sekitar ketika kita tidak berhasil meraih apa yang kita impikan. Sebuah masa memang akan datang dan pergi berganti masa lainnya mungkin bila kita dihadapakn dengan kondisi sekarang yang keadaannya tidak lebih baik dari masa dulu mungkin buat saya pribadi rasanya miris untuk mendapatkan pekerjaan dengan mudah.
Karenanya siapkan diri dari awal untuk bisa memulai kehidupan nyata yang penuh tantangan, jauhkan perasaan gengsi dan malu karena masa depan tidak akan bisa diraih hanya dengan impian tapi dengan kerja keras, setidaknya ketika kita sudah berusaha walau terkadang tidak sesuai harapan mungkin disitulah jalan hidup kita dalam meraih rejeki untuk kita nikmati.

Masa yang paling indah adalah masa remaja


Banyak orang sering berkata, masa yang paling indah itu adalah masa remaja. Huft, kenapa kok bisa dibilang seperti itu ya? Memang benar adanya masa yang paling berkesan di hati adalah masa remaja. Karena pada saat remaja, kita banyak mengalami suatu awal masa, di mana kita ingin mencari sesuatu yang namanya 'jatidiri'. Pada saat proses pencarian jatidiri kita pasti akan banyak menemukan masalah. Menurut Stanley Hall (dalamSantrock, 2003) usia remaja berada pada rentang 12-23 tahun.
Remaja atau adolescence, berasal dari kata Latin adoloscere (kata bendanya,adolescentia, yang berarti remaja), yang berarti 'tumbuh' atau 'tumbuh menjadi dewasa'. 

IstimewaIstimewa
Remaja adalah masa yang penuh dengan permasalahan.Statement ini sudah dikemukakan jauh pada masa lalu, yaitu di awal abad ke-20 oleh Bapak Psikologi Remaja yaitu Stanley Hall. Pendapat Stanley Hall pada saat itu yaitu bahwa masa remaja merupakan 'masa badai dan tekanan'(storm and stress).

Mengapa bisa dikatakan masa remaja merupakan 'masa badai dan tekanan'? Karena setiap periode masa remaja mempunyai masalah sendiri-sendiri. Dan masalah masa remaja itu sering menjadi masalah yang sulit untuk diatasi, baik oleh anak laki-laki maupun anak perempuan. Banyak sekali problematika yang sulit kita hadapi pada saat usia remaja, contohnya adalah masalah percintaan, masalah berkenaan dengan rasa ingin tahu dalam segala hal, masalah-masalah internal yang sulit untuk diutarakan kepada orang lain, karena kebanyakan dari mereka merasa sudah mandiri dan sanggup menyelesaikan masalahnya sendiri, walaupun faktanya tidak seperti yang ia bayangkan.

Mereka berkeras ingin mengatasi masalahnya sendiri, menolak bantuan orangtua, teman dan guru-guru. Karena ketidakmampuan mengatasi masalahnya sendiri, menurut cara yang mereka yakini, banyak remaja akhirnya menemukan bahwa penyelesaiannya tidak selalu sesuai dengan harapan mereka. Seperti dijelaskan oleh Anna Freud, “Banyak kegagalan, yang seringkali disertai akibat yang tragis, bukan karena ketidakmampuan individu, tetapi karena kenyataan bahwa tuntutan yang diajukan kepadanya, justru pada saat semua tenaganya telah dihabiskan untuk mencoba mengatasi masalah pokok, yang disebabkan oleh pertumbuhan dan perkembangan seksual yang normal

Sabtu, 08 September 2012

Ayah Merupakan Orang Terdekat Kedua kita selain Ibu.

Sebelumnya ada yang mau saya tanyakan. apakah anda sayang kepada Ayah anda ?

Berikut ini adalah Hal Yang Tidak Diketahui Anak Tentang Ayahnya , Check it out :

1. Ayah ingin anak-anaknya punya lebih banyak kesempatan daripada dirinya, menghadapi lebih sedikit kesulitan, lebih tidak tergantung pada siapapun tapi selalu membutuhkan kehadirannya....

2.Ayah jarang ada di album foto keluarga, karena dia yang selalu memotret.

3. Ayah mulai merencanakan hidupmu ketika tahu bahwa ibumu hamil (mengandungmu) , tapi begitu kamu lahir, ia mulai membuat revisi

4. Ayah membantu membuat impianmu jadi kenyataan bahkan diapun bisa meyakinkanmu untuk melakukan hal-hal yang mustahil buatmu.

5. Ayah lambat mendapat teman, tapi dia bersahabat seumur hidup.

6. Ayah akan sangat senang membelikanmu makanan selepas ia pulang kerja, walaupun dia tak
dapat sedikitpun bagian dari makanan itu

7.Ayah akan memberimu tempat duduk terbaik dengan mengangkatmu dibahunya, ketika pawai lewat.

8. Ayah tidak akan memanjakanmu ketika kamu sakit, tapi ia tidak akan tidur semalaman. Siapa tahu kamu membutuhkannya.

9. Ia akan melupakan apa yang ia inginkan, agar bisa memberikan apa yang kamu butuhkan , selalu berfikir dan bekerja keras untuk membayar spp mu tiap semester, meskipun kamu tidak pernah membantunya menghitung berapa banyak kerutan & keringat di dahinya....

10. Ayah hanya akan menyalamimu ketika pertama kali kamu pergi merantau meningalkan rumah, karena kalau dia sampai memeluk mungkin ia tidak akan pernah bisa melepaskannya.

Semoga kita tetap selalu beranggapan/berperilaku Baik kepada ayah kita .

Cara Melupakan Orang yang Kita Sayang

Semakin kita mencari cara dan tips untuk cepat melupakan dia maka semakin itu juga kita akan selalu mengingat dia, karena hampir semua pikiran, obsesi dan langkah kita selalu mengarah kepadanya padahal kita ingin melupakan dia tapi koq selalu mencari cara untuk dia... nah aneh kan jadi biarkan saja berlalu begitu saja.
Namun ada tips- tips yang bisa di lakukan untuk melupakan seseorang yang pernah hadir di hati kita memang tidak mudah.
Namun bukan berarti kita harus stuck dalam perasaan melankolis dalam waktu yang lama kan ???
Menyendiri dan membiarkan perasaan sedih menjadi berlarut- larut bukan ide yang bagus. Lebih baik, coba tips berikut:

1. Curhat dan tumpahkan seluruh perasaan dan kesedihan kepada sahabat. Lepaskan seluruh masalah Anda

2.Hang out dan bersenang-senanglah. Ajak seluruh teman, sahabat atau keluarga. Namun usahakan jangan ke tempat-tempat yang biasa Anda datangi bersama mantan. Karena kemungkinan besar Anda dapat bertemu dengannya di sana.

3.Cari dan tekuni hobi yang baru. Lakukanlah aktivitas yang positif, jangan beri waktu pada diri Anda untuk mengingat kembali kisah cinta yang lalu.

4.Buang semua barang, foto atau hal-hal yang bisa mengingatkan Anda pada mantan atau setidaknya menyimpannya ditempat yang jarang Anda ingin melihatnya. Biarlah kenangan sebagai masa lalu.

5.Sebaiknya lupakan istilah “teman baik” Saat- saat seperti ini ada baiknya berhenti berhubungan dengan mantan. Tidak untuk seterusnya. Berikan kesempatan perasaan Anda untuk pulih terlebih dahulu.

6.Memang bukan saat yang tepat untuk kembali membina hubungan yang baru, namun tidak ada salahnya untuk membuka kembali hati Anda untuk orang baru. Mungkin saja akan ada orang yang dapat mencintai Anda secara lebih pantas.

Tapi berpikirlah bahwa melupakan seseorang yang pernah hadir dalam hidup kita adalah kejahatan terbesar, karena kita harus membunuh hati kita dan perasaan kita dan sadarlah bahwa sebenarnya dia juga merasakan apa yang kamu rasakan jika benar-benar kalian sudah menyatu dalam kehidupan, namun tidak tahu lagi kalau pasangan kita memang tidak pernah tahu akan kita.

*Orangtua menyesuaikan diri dengan zaman

Selain memberi pemahaman, orang tua juga perlu menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman. Satu sisi, orangtua jangan terlalu memaksakan kehendak kepada anak atau melarangnya. Satu sisi, beri pemahaman pada anak, awasi pergaulannya dengan teman-temannya. Jika semua berjalan baik, orang tua bisa saja mendukung anak berpacaran.

*MENGATASI ANAK REMAJA YANG SEDANG JATUH CINTA


Mengatasi Anak Remaja yang Jatuh Cinta - Remaja adalah masa-masa paling indah, romantis dan mulai merasakan jatuh cinta. Masa remaja pula, dimana banyak godaan dan kadang belum bisa diatasi oleh anak remaja Anda. Sebagai orang tua tentu Anda perlu bijaksana bila anak remaja Anda mulai terlihat menyukai lawan jenisnya dan saling jatuh cinta. Berikut Beberapa

Jumat, 07 September 2012

Definisi


Menurut psikologi, remaja adalah suatu periode transisi dari masa awal anak anak hingga masa awal dewasa, yang dimasuki pada usia kira kira 10 hingga 12 tahun dan berakhir pada usia 18 tahun hingga 22 tahun. Masa remaja bermula pada perubahan fisik yang cepat, pertambahan berat dan tinggi badan yang dramatis, perubahan bentuk tubuh, dan perkembangan karakteristik seksual seperti pembesaran buah dada, perkembangan pinggang dan kumis, dan dalamnya suara. Pada perkembangan ini, pencapaian kemandirian dan identitas sangat menonjol (pemikiran semakin logis, abstrak, dan idealistis) dan semakin banyak menghabiskan waktu di luar keluarga.[1]
Dilihat dari bahasa inggris "teenager", remaja artinya yakni manusia berusia belasan tahun.Dimana usia tersebut merupakan perkembangan untuk menjadi dewasa. Oleh sebab itu orang tua dan pendidik sebagai bagian masyarakat yang lebih berpengalaman memiliki peranan penting dalam membantu perkembangan remaja menuju kedewasaan.[rujukan?] Remaja juga berasal dari kata latin "adolensence" yang berarti tumbuh atau tumbuh menjadi dewasa. Istilah adolensence mempunyai arti yang lebih luas lagi yang mencakup kematangan mentalemosionalsosial, dan fisik (Hurlock, 1992). Remaja memiliki tempat di antara anak-anak dan orang tua karena sudah tidak termasuk golongan anak tetapi belum juga berada dalam golongan dewasa atau tua. Seperti yang dikemukakan oleh Calon (dalam Monks, dkk 1994) bahwa masa remaja menunjukkan dengan jelas sifat transisi atau peralihan karena remaja belum memperoleh status dewasa dan tidak lagi memiliki status anak. Menurut Sri Rumini & Siti Sundari (2004: 53) masa remaja adalah peralihan dari masa anak dengan masa dewasa yang mengalami perkembangan semua aspek / fungsi untuk memasuki masa dewasa.Masa remaja berlangsung antara umur 12 tahun sampai dengan 21 tahun bagi wanita dan 13 tahun sampai dengan 22 tahun bagi pria. Sedangkan menurut Zakiah Darajat (1990: 23) remaja adalah: Masa peralihan di antara masa kanak-kanak dan dewasa. Dalam masa ini anak mengalami masa pertumbuhan dan masa perkembangan fisiknya maupun perkembangan psikisnya. Mereka bukanlah anak-anak baik bentuk badan ataupun cara berfikir atau bertindak, tetapi bukan pula orang dewasa yang telah matang. Hal senada diungkapkan oleh Santrock (2003: 26) bahwa remaja (adolescene) diartikan sebagai masa perkembangan transisi antara masa anak dan masa dewasa yang mencakup perubahan biologis, kognitif, dan sosial-emosional. Batasan usia remaja yang umum digunakan oleh para ahli adalah antara 12 hingga 21 tahun.[rujukan?]
Rentang waktu usia remaja ini biasanya dibedakan atas tiga, yaitu[rujukan?]
  • 12 – 15 tahun
  • masa remaja awal, 15 – 18 tahun
  • masa remaja pertengahan, dan 18 – 21 tahun
  • masa remaja akhir.
Tetapi Monks, Knoers, dan Haditono membedakan masa remaja menjadi empat bagian, yaitu masa pra-remaja 10 – 12 tahun, masa remaja awal 12 – 15 tahun, masa remaja pertengahan 15 – 18 tahun, dan masa remaja akhir 18 – 21 tahun (Deswita, 2006:192) Definisi yang dipaparkan oleh Sri Rumini & Siti Sundari, Zakiah Darajat, dan Santrock tersebut menggambarkan bahwa masa remaja adalah masa peralihan dari masa anak-anak dengan masa dewasa dengan rentang usia antara 12-22 tahun, dimana pada masa tersebut terjadi proses pematangan baik itu pematangan fisik, maupun psikologis.

[sunting]

Remaja


Remaja adalah waktu manusia berumur belasan tahun. Pada masa remaja manusia tidak dapat disebut sudah dewasa tetapi tidak dapat pula disebut anak-anak. Masa remaja adalah masa peralihan manusia dari anak-anak menuju dewasa.
Remaja merupakan masa peralihan antara masa anak dan masa dewasa yang berjalan antara umur 12 tahun sampai 21 tahun.

Masa Masa Remaja


Remaja menjadi pintar karena mereka memiliki mental cepat. Itulah kesimpulan dari sebuah studi yang dilakukan oleh sekelompok psikolog di University of Texas di San Antonio. "Temuan kami sangat masuk akal dan intuitif," kata pemimpin penulis Thomas Coyle, yang melakukan penelitian bersama David, Anissa Snyder, dan Peter Kochunov. Tapi ini adalah pertama kalinya psikolog mengkonfirmasi hal tersebut.
"Penelitian kami didasarkan pada dua temuan terkenal, yaitu bahwa kinerja pada peningkatan kecerdasan tes selama masa remaja, dan kecepatan otak ketika memproses rangsangan atau informasi baru" kata coyle.
Untuk menemukan hubungan antara dua fenomena tersebut, psikolog UTSA menganalisis hasil dari 12 kecerdasan yang beragam dan tes kecepatan mental yang diberikan kepada 6.969 remaja usia 13 hingga 17 tahun.
Dalam analisis tersebut, mereka menemukan bahwa peningkatan kecerdasan bisa dipertanggungjawabkan sepenuhnya oleh peningkatan kecepatan mental. Ini seperti apa yang mereka harapkan, kata Coyle. Semua ini tercermin ketika mereka menjalani tes kecerdasan, kecepatan memperoleh pengetahuan, pembelajaran, dan memecahkan masalah.
Secara tidak langsung, proses-proses kognitif memiliki terkaitan dengan seberapa cepat otak bekerja dan semua hal yang mengalami peningkatan selama masa remaja.

Blogroll

Blogroll

  • TV Online